DAERAH  

Hari ke 2 Pencarian Korban Banjir Di Rua, Tiga Jenazah Ditemukan

Kabar27 – Operasi pencarian korban banjir bandang di Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate, kembali dilanjutkan pada Senin (26/8/2024) pagi.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI/Polri, BPBD, Tagana dan unsur terkait lainnya, kembali melakukan upaya pencarian korban bencana banjir bandang yang menghantam dua RT di Kelurahan Rua, Kota Ternate.

Koordinator lapangan tanggap darurat bencana banjir Rua, Dr Rizal Marsaoly menyampaikan, pada pencarian hari kedua, Senin (26/8/2024) hingga pukul 12:00 WIT, tim SAR gabungan telah menemukan 3 jenazah korban bencana banjir bandang di Kelurahan Rua.

“Pada pencarian hari kedua, tim gabungan telah menemukan 3 jenazah korban banjir bandang di Kelurahan Rua,” kata Rizal di lokasi kejadian, Senin (26/8/2024) siang.

Menurutnya, dari laporan yang diterima posko pengaduan, masih ada tiga orang korban yang belum ditemukan, “data ini berdasarkan laporan dari warga dan keluarga,” ucap Rizal.

Selain, korban meninggal dunia, tim tanggap darurat banjir bandang di Rua juga mencatat terdapat 9 korban luka-luka yang sedang mendapat perawatan medis.

Dari 9 korban luka-luka, 3 diantaranya sedang menjalani rawat jalan (di rumah), sementara 4 korban lula lainnya dirawat di Rumah Sakit Chasan Boesorie dan Rumah Sakit Tentara (RST).

Proses pencarian terhadap korban masih terus dilakukan. “Kita minta doa semua, karena ada yang masih dideteksi, sebab batu cukup besar-besar diatas dua sampai tiga meter,” ungkapnya.

Rizal juga menghimbau kepada keluarga yang saat ini yang merasa keluarganya belum ditemukan agar segera dilaporkan ke posko agar dilakukan pencarian oleh tim.

Pantauan di lokasi kejadian, selain melakukan upaya pencarian terhadap korban, Dinas PUPR Kota Ternate bersama tim Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Maluku Utara juga terlihat membersihkan sisa-sisa material yang menimbun puluhan rumah di wilayah tersebut.

Pihak PLN UP3 Ternate bersana Dinas Perhubungan Kota Ternate turut memperbaiki jaringan listrik yang sempat terputus akibat banjir bandang di wilayah itu.

Bantuan untuk para pengungsi terdampak banjir bandang di Kelurahan Rua juga terus berdatangan baik dari Pemerintah maupun pihak swasta.