DAERAH  

Korban Jiwa Banjir Rua Terakhir Ditemukan, Basarnas Tutup Operasi SAR

Proses evakuasi satu korban yang ditemukan Tim SAR gabungan di pesisir pantai lokasi banjir bandang di Kelurahan Rua (foto_ipix)

Kabar27 – Satu korban jiwa banjir bandang di Kelurahan Rua Kecamatan Ternate Pulau Kota akhirnya ditemukan oleh Tim SAR Gabungan. Korban ditemukan di sekitar pantai Kelurahan Rua sekitar pukul 18.30 WIT, Minggu (1/9/2024).

Proses pencarian dan evakuasi korban banjir bandang ini dilakukan selama 8 hari, sehingga jumlah korban yang berhasil ditemukan sebanyak 19 korban jiwa.

Korban terakhir ditemukan terindentifikasi bernama Minanti Musa (39 tahun). Setelah berhasil dievakuasi, korban sekitar pukul 18.45 WIT dan jazadnya dibawa ke RSUD Chassan Boesorie menggunakan ambulance.

Kepada wartawan, Kepala Basarnas Fatur Rahman, mengatakan sekitar pukul 19.30 Wit korban ditemukan oleh tim SAR gabungan pada sektor 2 tepatnya di tepi pantai.

Pihaknya sempat mengalami kendala saat melakukan evakuasi terhadap korban karena lokasi temuan jasad korban dipenuhi material lumpur yang cukup tebal.

“Upaya evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat berat, Nah, setelah berhasil dievakuasi jenazah korban lalu dibawa ke RS Umum,” ungkap Fathur saat memberi keterangan.

Dia menjelaskan, lokasi korban ditemukan cukup jauh atau sekitar 200 meter dari rumah ke lokasi penemuan korban. Saat ditemukan posisi korban tertimbun material sekitar kedalaman 1,5 meter.

Dengan ditemukan satu korban, maka total korban jiwa yang telah ditemukan dalam bencana banjir bandang sebanyak 19 jiwa, sesuai laporan pihak keluarga maupun aparatur Kelurahan.

“Olehnya itu dengan diketemukan korban Minanti Musa (39) dan seluruh korban banjir bandang di hari kedelapan. Operasi SAR kita nyatakan tutup,” tandas Fatur.

Dengan ditemukannya satu korban banjir bandang di Rua, maka secara keseluruhan korban yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga seluruhnya sudah ditemukan.

Menurutnya, totalnya korban meninggal dunia pada peristiwa banjir bandang akhir pekan lalu di RT.01 dan 02 Kelurahan Rua berjumlah 19 orang.

“Dengan ditemukannya seluruh korban di hari ke-8, maka operasi SAR kita nyatakan ditutup. Tapi proses tanggap darurat masih berlangsung, terhitung mulai tanggal 25 (hari kejadian) sampai 14 hari ke depan,” tutup Fatur.

Sementara itu, salah satu keluarga korban mengaku, korban yang ditemukan sore tadi adalah Minanti Musa warga Kelurahan Rua yang dilaporkan hilang pasca bencana banjir bandang. “Iya betul, korban adalah Minanti Musa,” ucap salah seorang keluarga korban saat dikonfirmasi.

Rencananya, malam ini jenazah akan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.