Kabar27- Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini buka suara perihal makin maraknya judi online di wilayah Indonesia. Pesan ini disampaikan Jokowi melalui siaran pers di channel YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (12/6/2024) lalu.
Tak hanya itu, dalam amanatnya Presiden Jokowi juga mengingatkan kepada masyarakat agar supaya jangan sampai berjudi, baik secara offline maupun online.
Kepala Negara itu juga meminta jika masyarakat mempunyai rezeki, alangkah lebih baik ditabung atau dijadikan modal usaha.
Pasalnya, judi hanya akan memberikan dampak buruk kepada masyarakat. Uang dan harta benda lenyap. Bahkan, rumah tangga hancur dan menimbulkan korban jiwa.
Untuk mendukung pernyataan Presiden, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate turut memberi warning keras bagi Aparatur Sipil Negera (ASN).
“Saya ingatkan kepada ASN jika terbukti dan kedapatan pastinya akan kami berikan sanksi tegas kepada oknum ASN itu,” kata Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman baru-baru ini.
Wali Kota jmemneri pernyataan keras terhadap oknum ASN yang terbukti main judi online maupun offline akan diberi hukuman berat. “Jelas ada hukuman kami juga harap itu tidak terjadi kepada ASN namun jika kedapatan pasti ada sanksi, itu jelas,” ucapnya.
Tak hanya itu (judi) Wali Kota juga menjelaskan setiap ASN telah diatur dalam aturan baik Peraturan Menteri PAN-RB, Perturan Pemerintah, bahkan Undang Undang, sehingga siapapun yang terbukti melanggar maka sanksinya pasti ada.
“Kita berharap ASN kita tidak ada yang main judi kalaupun kedapatan dia harus terima resiko, masyarakat juga bisa mengadu dan lapor kalau melihat ada oknum ASN yang terlibat judi,” tandasnya.